Warung Sate Kiloan "Bang Jack"



Sebetulnya penulis Cirebon Kuliner agak tidak mengerti dengan hubungan antara istilah "warung sate kiloan" dan konsep tempat makan dari "Bang Jack" ini. Karena konsep tempat makannya sangat nyaman, dan menyajikan berbagai macam kuliner dari mulai steak, seafood, sampai nasi goreng, dan lain-lain. Tapi apapun maksud dari pemberian istilah "warung sate kiloan" ini, penulis Cirebon Kuliner sudah berniat untuk memaparkan pengalaman berkunjung penulis ke rumah makan "Bang Jack" ini.


"Bang Jack" terletak di jalan DR Sudarsono, tepatnya di samping TK Islam Al-Azhar Cirebon atau di samping gedung kantor ASKES kota Cirebon. Saat berkunjung, penulis Cirebon Kuliner langsung tertarik dengan tampilan bagian dalam tempat makan ini, bagus dan nyaman apalagi jika berkunjung dimalam hari. Cocok sekali untuk pasangan muda yang ingin berkencan, atau untuk keluarga juga cocok.


Saat melihat menu, seperti yang sudah penulis Cirebon Kuliner di awal, bahwa "Bang Jack" memang menyajikan berbagai macam kuliner yang pilihannya cukup komplit, berbagai pilihan nasi goreng, steak, sapo tahu, tomyam, seafood, sampai nasi kebuli khas Timur Tengah. Dan yang penulis Cirebon Kuliner pesan adalah satu porsi nasi kebuli iga kambing. Nasi kebuli di "Bang Jack" ini ditawarkan dalam beberapa pilihan yakni daging kambing, sapi atau ayam, juga iga sapi atau iga kambing.


Saat mencicipi, walaupun rasa dan penampilannya tidak otentik Timur Tengah, menurut penulis Cirebon Kuliner penampilan dan rasanya cukup lumayan, tidak begitu mengecewakan. Jika ada kesempatan lagi, penulis Cirebon Kuliner ingin mencicipi menu kuliner yang lain dari "Bang Jack." Oiya, untuk satu porsi nasi kebuli iga kambing, dan dua gelas es teh manis, penulis Cirebon Kuliner cukup membayar seharga Rp 37.000,-.

Nasi Kebuli Iga Kambing ala "Bang Jack"

Jadi, bagi pembaca Cirebon Kuliner yang sedang mencari tempat yang pas untuk berkencan atau mengajak keluarga anda makan malam dengan suasana yang nyaman, "Bang Jack" bisa anda jadikan pilihan yang tepat.

Pukuljabon



Pertama kali penulis Cirebon Kuliner mendengar soal Pukuljabon adalah dari akun twitter @pukuljabongroup yang memang biasa wara-wiri di dunia maya ini. Dari situ penulis Cirebon Kuliner yang juga mengelola akun twitter @cirebonkuliner penasaran dan akhirnya mendatangi Pukuljabon.


Pukuljabon adalah singkatan dari Pusat Kuliner Jajanan Khas Cirebon. Pukuljabon terletak di jalan Inspeksi nomor 007, atau di sekitaran pintu masuk-keluar Stasiun Kereta Api Kejaksn kota Cirebon. Pukuljabon hadir dengan konsep rumah makan kecil dan menyajikan kuliner berat dan ringan khas Cirebon seperti empal gentong, nasi lengko dan sate kambing, serta kuliner lainnya.


Selain itu, Pukuljabon juga menyediakan berbagai kuliner ringan atau jajanan atau cemilan khas Cirebon. Tempat makan Pukuljabon ini memang cukup nyaman, ditambah lagi lokasinya yang strategis di tengah kota dan di depan pintu keluar Stasiun Kereta Api Kejaksan pula. Sehingga cocok sekali untuk dijadikan tempat makan orang-orang yang baru saja turun dari kereta api dan berniat menyantap kuliner khas Cirebon.

Empal Gentong dan Es Kelapa Muda ala Pukuljabon

Dan saat penulis Cirebon Kuliner berkunjung, penulis memesan satu porsi nasi lengko dan lima tusuk sate kambing, satu porsi empal gentong, serta es teh manis dan es kelapa muda, semuanya ini dihargai Rp 43.000,-. Jadi, bagi anda khususnya warga pendatang yang baru saja turun dari kereta dan berniat menikmati kuliner Cirebon namun tidak ingin mencari terlalu jauh, Pukuljabon bisa dijadikan pilihan.

Nasi Lengko dan Sate Kambing ala Pukuljabon

Waroeng Ndeso



Penulis Cirebon Kuliner memperhatikan, Cirebon yang sekarang sudah tidak seperti Cirebon yang dulu dalam dunia kulinernya. Kini, Cirebon memiliki banyak sekali tempat makan yang menyuguhkan kuliner-kuliner yang bermacam-macam, dari mulai yang tradisional sampai ke yang modern, dari yang masih kecil-kecilan sampai ke yang sudah bersistem franchise.

Salah satu pilihan yang patut dicoba adalah tempat makan yang bernama Waroeng Ndeso yang terletak di kawasan jalan Perjuangan kota Cirebon, tepatnya di area jalan masuk ke komplek perumahan GSP atau Griya Sunyaragi Permai.

Pembaca Cirebon Kuliner dapat menemukan berbagai macam kuliner Indonesia yang menggugah selera di Waroeng Ndeso, diantaranya adalah ayam goreng, bebek goreng, gurame goreng, jamur crispy, beberapa olahan seafood, dan masih banyak lagi.

Saat berkunjung ke Waroeng Ndeso, penulis Cirebon Kuliner memesan satu paket lengkap nasi, bebek goreng, sambal hijau, dan lalab, serta satu porsi jamur crispy, dan es teh tawar dan jus alpukat untuk minumannya.


Benar-benar tidak mengecewakan. Itulah yang dapat penulis Cirebon Kuliner sampaikan setelah mencicipi kuliner pesanan penulis Cirebon Kuliner di atas. Di Waroeng Ndeso ini kita betul-betul mendapatkan banyak keuntungan, selain tentunya sajian kuliner yang enak, kita mendapatkan tempat makan yang nyaman. Ditambah lagi, harganya yang menurut penulis Cirebon Kuliner terbilang masih terjangkau, Rp 37.000,- saja untuk semua pesanan penulis Cirebon Kuliner di atas.

Untuk itu, bagi pembaca Cirebon Kuliner yang sedang mencari kuliner Nusantara yang enak dengan tempat makan yang nyaman, Waroeng Ndeso ini recommended.

Es Cuwing dan Cendol "A'Iman"


A'Iman dengan lapak jualannya di jalan Kanggraksan kota Cirebon

Salah satu kuliner khas Cirebon adalah es cuwing. Iya, kuliner jajanan yang menyegarkan ini memang sudah populer di Cirebon semenjak dulu. Semua kalangan menyukainya. Namun sayangnya, penjual es cuwing dengan gerobak kecil yang keliling di pelosok pemukiman penduduk di Cirebon sepertinya sudah agak jarang dijumpai.

Beruntung, keberadaan es cuwing masih bisa kita temukan dengan mudah dengan adanya Es Cuwing dan Cendol "A'Iman" yang biasa membuka lapak jualannya di kawasan jalan Kanggraksan, tepatnya persis di depan SDN Kanggraksan.


Sang pemilik Es Cuwing dan Es Cendol "A'Iman" yang memang biasa dipanggil A'Iman ini sudah berjualan es cuwing dari semenjak kurang lebih tahun 2010. Dan sampai saat ini masih bertahan dengan segala tantangan bisnis yang ada saat ini.

Kelebihan dari Es Cuwing dan Es Cendol "A'Iman" adalah dari bahan baku pembuatannya yang semuanya alami tanpa bahan tambahan yang berbahaya seperti pewarna atau pengawet berbahan dasar kimia. Oleh karena itulah, sampai saat ini, A'Iman memiliki pelanggannya sendiri yang setia membeli es cuwing atau es cendol di A'Iman.

Jadi, bagi pembaca Cirebon Kuliner yang ingin menikmati kuliner tradisional yang menyegarkan ini, silahkan kunjungi warung Es Cuwing dan Es Cendol "A'Iman" di jalan Kanggraksan, di depan SDN Kanggraksan, biasa buka dari pagi hingga sore hari setiap harinya dengan harga sangat murah, Rp 4.000,- saja untuk satu porsinya.

Mie Ayam "Uwamie"


Memang, mie adalah bahan makanan yang bisa dijadikan kuliner dengan berbagai macam variasi, dari mulai mie baso, mie yamien, mie tek-tek, mie goreng, sampai mie ayam. Kesemuanya itu tentunya memiliki penggemarnya masing-masing, dan pada kesempatan ini, penulis Cirebon Kuliner ingin mengulas salah satunya, mie ayam.

Di kota Cirebon, ada penjual mie ayam yang sudah berkonsep modern. Seperti yang pembaca Cirebon Kuliner mungkin sudah tahu, kebanyakan penjual mie ayam hadir dengan konsep yang serupa, yaitu dengan gerobak sederhana dan mangkal di pinggir jalan dengan warung tenda sederhana pula. Nah, berbeda dengan Mie Ayam "Uwamie" yang terletak di kawasan Perumnas, tepatnya di Gunung Semeru 1 di samping Rumah Sakit Putera Bahagia.



Penulis Cirebon Kuliner senang sekali dengan perkembangan dunia kuliner di Cirebon. Termasuk dengan hadirnya Mie Ayam "Uwamie" di dunia kuliner Cirebon yang membawa warna tersendiri. Mie Ayam "Uwamie" hadir dengan "wujud" yang berbeda, yaitu dengan adanya tempat makan yang bangunannya sudah bersifat permanen, bukan tenda pinggir jalan.

Dengan konsep seperti ini, tentunya akan menambah kenyamanan para pelanggan yang datang ingin menikmati mie ayam karena tentunya tempat makan lebih bersih, dan adanya meja dan kursi yang lebih nyaman. Selain itu, Mie Ayam "Uwamie" juga menawarkan beberapa varian mie ayam, seperti mie ayam original, mie ayam baso, mie ayam ceker, dan mie ayam baso ceker, baso kuah bening, dan semur ceker. Semakin lengkap dengan pilihan minuman yang juga menarik, es Tjampolay susu dan Rosella Coco.


Mie Ayam Baso dengan Es Jeruk

Saat datang berkunjung, penulis Cirebon Kuliner memesan mie ayam baso, dan mie ayam baso ceker, sedangkan untuk minumannya, penulis Cirebon Kuliner memesan  es jeruk dan es Tjampolay Susu. Rasa dari mie ayam baso dan mie ayam baso ceker di Mie Ayam "Uwamie" ini tergolong enak dan bercita rasa berbeda dengan mie ayam kebanyakan yang ada di pinggir jalan. Mie, baso, ceker, kuah baso dan suwiran daging ayamnya terasa segar.

Nah, khusus minuman es Tjampolay Susunya, penulis Cirebon Kuliner memang sengaja memesan yang satu ini karena selain Tjampolay adalah sirup khas Cirebon, penulis Cirebon Kuliner juga penasaran bagaimana wujud dan rasa yang ditawarkan Mie Ayam "Uwamie." Dari penampilan, es Tjampolay Susu ala Mie Ayam "Uwamie" tampak begitu segar dan menarik dengan warna pink  dan adanya selasih. Rasanya juga sesuai sekali dengan penampilannya, sangat menyegarkan, apalagi diminum saat cuaca Cirebon sedang panas-panasnya dan setelah kita menikmati semangkuk mie ayam di "Uwamie."


Mie Ayam Baso Ceker dengan Es Tjampolay Susu ala Mie Ayam "Uwamie"

Sedangkan soal harga, menurut penulis Cirebon Kuliner cukup murah kok, cukup Rp 27.000,- untuk satu porsi mie ayam baso, satu porsi mie ayam baso ceker, satu es jeruk, dan satu es Tjampolay Susu. Untuk informasi harga lebih lengkapnya, pembaca Cirebon Kuliner bisa lihat di daftar menu yang juga diposting dalam artikel ini. Jadi, bagi pembaca Cirebon Kuliner yang gemar menikmati mie ayam, silahkan coba Mie Ayam "Uwamie" di kawasan Perumnas kota Cirebon, jalan Gunung Semeru 1 di samping Rumah Sakit Putera Bahagia.


Daftar Menu di Mie Ayam "Uwamie"

Toko Kue "Ruby"



Kue merupakan makanan ringan yang disukai banyak orang. Kue di Indonesia sekarang ini hadir dalam berbagai macam varian. Baik kue kering maupun kue basah, baik yang manis maupun yang asin, kue seringkali dijadikan kuliner andalan untuk dibagikan sebagai snack atau makanan ringan dalam berbagai acara atau keperluan.


Di Cirebon, ada satu toko kue yang sudah lama sekali berdiri dan masih bertahan sampai sekarang di kota Cirebon, bahkan semakin berkembang, terbukti dengan belum lama direnovasinya tokonya menjadi jauh lebih cantik dan modern. Adalah Toko Kue "Ruby" yang selama puluhan tahun menjadi idola masyarakat Cirebon yang ingin membeli berbagai macam kue untuk berbagai macam keperluan.

Iya, yang penulis Cirebon Kuliner tahu, usia Toko Kue "Ruby" ini sudah puluhan tahun. Dari mulai toko kecil di tengah kota Cirebon, sampai kini menjelma dalam wujud yang lebih modern dan mempercantik wajah kota Cirebon dan masih berada di jalan Tentara Pelajar, tepatnya di sebelah kanan jalan dari arah Grage Mall, sebelum jembatan. Toko Kue "Ruby" menawarkan berbagai macam kue buatannya sendiri dengan harga yang beragam pula.


Penulis Cirebon Kuliner yakin, setiap individu masyarakat Cirebon memiliki kue favoritnya sendiri di Toko Kue "Ruby." Begitu juga penulis Cirebon Kuliner pribadi, memiliki beberapa kue favorit di Toko Kue "Ruby." Salah satunya adalah Risoles Mayonais Keju yang kini harganya Rp 3.800,- per buah. Risoles Mayo Keju ini berisi mayonais, keju, dan daging sapi asap di dalamnya. Di luar gurih renyah crispy, dan manis gurih dan creamy di dalam. Enak sekali.


Jadi, bagi pembaca Cirebon Kuliner yang membutuhkan macam-macam kue untuk berbagai keperluan, Toko Kue "Ruby" di jalan Tentara Pelajar ini sangat layak dijadikan andalan.

Es Pisang Ijo "Mr. Banana's"


Pilihan untuk es pisang ijo kembali bertambah. Setelah Es Pisang Ijo "Teh Mehong," dan Es Pisang Ijo "Auvman," penulis Cirebon Kuliner kembali  menemukan satu lagi penjual es pisang ijo di kota Cirebon. Yaitu Es Pisang Ijo "Mr. Banana's" yang biasa buka lapak di jalan Pemuda, tepatnya di area pintu masuk bekas Gedung Wanita yang kini sudah tidak terpakai.

Seperti es pisang ijo pada umumnya, Es Pisang Ijo "Mr. Banana's" juga menghadirkan es pisang ijo dengan penampilan yang tidak jauh berbeda, hanya saja ditambahkan taburan kacang dan coklat meses. Selain itu, Es Pisang Ijo "Mr. Banana's" juga menawarkan sirup yang berbeda untuk para pelanggannya.

Es Pisang Ijo ala "Mr. Banana's" dengan sirup Tjampolay


Iya, Es Pisang Ijo "Mr. Banana's" menawarkan sirup dengan rasa durian, vanilla, coklat, juga stroberi dan tentu saja sirup Tjampolay khas Cirebon untuk hidangan es pisang ijonya. Dihargai Rp 6.000,- untuk satu porsinya, para pembaca Cirebon Kuliner dapat memilih sesuai selera es pisang ijo yang paling enak.

Warung Bubur "Jejen"



Setelah sebelumnya penulis Cirebon Kuliner telah mengulas Warung Bubur Moh. Toha, kini penulis Cirebon Kuliner kembali mengulas tempat makan dan kuliner yang sama yang juga ada di Cirebon, yaitu Warung Bubur "Jejen."

Warung Bubur "Jejen" seperti pada umumnya warung bubur khas Kuningan Jawa Barat, menyediakan beberapa menu kuliner khasnya yang sederhana, yaitu bubur kacang ijo ketan hitam, bubur ayam, mie instan goreng atau rebus, kopi, dan lain-lain.

Warung Bubur "Jejen" ini memang sudah cukup populer di tengah masyrakat Cirebon. Cocok sekali untuk dijadikan tempat sarapan pagi atau juga untuk mencari kuliner yang hangat untuk dimalam hari.


Selain tempatnya yang cukup nyaman, harga untuk menunya pun murah. Penulis Cirebon Kuliner yang saat itu memesan satu porsi bubur kacang ijo ketan hitam cukup membayar Rp 5.000,- saja.

Jadi, bagi anda pembaca Cirebon Kuliner yang ingin menikmati bubur kacang ijo ketan hitam di Cirebon, silahkan coba Warung Bubur "Jejen" di jalan Arya Kemuning, sebelah kanan dari arah masuk melalui jalan Cipto.

Donat Madu Cirebon, Jln. Siliwangi


Satu lagi bisnis franchise kuliner hadir di kota Cirebon: Donat Madu. Kali ini berasal dari kota kembang Bandung, tepatnya di daerah Cihanjuang. Yang penulis CirebonKuliner kunjungi adalah outlet Donat Madu yang ada di kota Cirebon tentunya, di jalan Siliwangi nomor 112. Sedangkan outlet atau cabang lainnya sudah cukup banyak, ada di berbagai kota seperti Bali, Surabaya, Tambun, Jakarta, Bogor, Tangerang, Cibubur, dan Depok.

Tempatnya cukup nyaman untuk singgah sebentar sambil menunggu waktu bertemu teman ataupun keluarga

Pemilik outlet Donat Madu di Cirebon ini tentunya adalah warga asli dari Cirebon.Yang membedakan Donat Madu dengan donat pada umumnya adalah pemanis yang digunakan dalam adonannya adalah madu, bukan gula, sehingga bisa dikatakan Donat Madu lebih sehat dibandingkan dengan donat kebanyakan yang menggunakan gula sebagai pemanisnya. Dan saat penulis CirebonKuliner mencoba, memang rasa manis dari adonan donat ala Donat Madu ini berbeda dengan donat pada umumnya. Enak sekali.


Selain itu, Donat Madu juga hadir dengan harga yang lebih terjangkau, yaitu Rp 3.500,- untuk satuan, Rp 21.000,- untuk 1/2 lusin, dan Rp 40.000,- saja untuk satu lusin Donat Madu, pas sekali untuk anda penggemar donat yang ingin merasakan varian donat yang enak namun lebih sehat dan tidak perlu merogoh kocek lebih banyak. Soal varian rasa dan topping juga Donat Madu memiliki varian yang cukup banyak, sehingga tidak membosankan.


Menurut pemilik outlet Donat Madu di Cirebon ini, respon masyarakat kota Cirebon semakin hari semakin baik, terlihat dari semakin banyaknya pembelian dalam jumlah banyak. Yang awalnya masyarakat Cirebon membeli sebanyak 3 buah saja dalam satu kali pembelian, kemudian 1/2 lusin, sekarang semakin banyak yang membeli dalam jumlah 1 lusin dalam sekali pembelian.


Jadi, bagi anda pembaca CirebonKuliner yang ingin menikmati donat dengan harga terjangkau, dan lebih sehat tentunya, Donat Madu bisa anda jadikan pilihan. Silahkan datang dan kunjungi outlet Donat Madu di jalan Siliwangi nomor 112 kota Cirebon. 

Baso & Es Jamur "Global"



Seperti yang telah beberapa kali diungkapkan penulis CirebonKuliner sebelumnya bahwa kota Cirebon saat ini sedang dalam perkembangan yang luar biasa dalam aspek kulinernya. Berbagai macam tempat makan dengan bermacam-macam varian kuliner telah hadir di Cirebon. Ini satu lagi yang baru di Cirebon, Baso & Es Jamur "Global."

Baso & Es Jamur "Global" menawarkan hidangan kuliner baso dengan bahan jamur - jamur salju tepatnya - sebagai elemen inovatifnya. Selain berbagai varian hidangan baso seperti original, yamien, baso keju, baso sosis, baso iga, Baso & Es Jamur "Global" juga menawarkan hidangan asal Eropa seperti pizza, fettucini, dan spaghetti, dan ada juga varian hidangan Es sebagai minumannya.

Mie Baso Original ala Baso & Es Jamur "Global"

Saat penulis CirebonKuliner berkunjung ke warung cabangnya di jalan Perjuangan nomor 1, tepatnya di seberang SMA Negeri 4 Cirebon, penulis CirebonKuliner memesan satu porsi mie baso original, dan satu porsi mie yamien, tentunya semuanya ala Baso & Es Jamur "Global."

Mie Yamien ala Baso & Es Jamur "Global"

Dari penampilan, mie baso original ala Baso & Es Jamur "Global" ini berkarakter dengan adanya jamur salju di dalamnya. Sedangkan mie yaminnya juga sedikit berbeda penampilannya dengan mie yamien kebanyakan. Soal rasa, menurut penulis CirebonKuliner tergolong cocok untuk lidah orang Indonesia. Selain itu, tempat makannya pas sekali untuk anak sekolahan atau mahasiswa, juga untuk kalangan yang lebih dewasa.

Sedangkan pusatnya, Baso & Es Jamur "Global" ada di daerah Pasar Minggu, Palimanan, kabupaten Cirebon. Tentunya, seperti yang telah ditulis di atas, masih banyak varian menu yang ada di Baso & Es Jamur "Global." Jadi, bagi pembaca CirebonKuliner yang ingin mencicipi varian rasa baru mie baso, silahkan datang ke Baso & Es Jamur "Global" di daerah Pasar Minggu Palimanan atau boleh juga di jalan Perjuangan nomor 1.



UPDATE 1 Desember 2012

Saat berkesempatan berkunjung kembali ke Baso Jamur Global, penulis Cirebon Kuliner memesan satu porsi Fettuchine ala Baso Jamur Global. Iya, seperti yang sudah diulas penulis Cirebon Kuliner sebelumnya, bahwa Baso Jamur Global tidak hanya menawarkan menu baso, tapi ada juga beberapa kuliner khas Eropa.

Fettuchine ala Baso Jamur Global ini tergolong lumayan enak, selain itu juga murah, hanya Rp 11.000,- saja. Oiya, saat ini, di warung Baso Jamur Global juga ada Kedai Susu JuPe. Sehingga, pengunjung bisa memiliki pilihan menu yang semakin beragam dari kedua pengusaha kuliner ini.



Tempat makan Baso Jamur Global ini memang tergolong strategis dan cukup nyaman, sehingga cocok sekali bagi mahasiswa, pelajar, ataupun keluarga untuk berkunjung ke Baso Jamur Global.

Kue Cubit

Yang di foto ini adalah anak kandung dari Mamang penjual Kue Cubit yang asli dan sudah berjualan sejak puluhan tahun lalu. Kebetulan si Mamang sedang pulang kampung karena sakit.

Ini dia, jajanan tua yang sudah ada semenjak puluhan tahun lalu: Kue Cubit! Memang, jajanan yang jaman dulu selalu membawa kenangan tersendiri terutama bagi penikmatnya dan penggemarnya yang sudah menikmati jajanan tersebut dari dahulu.


Salah satu jajanan tua yang ada di kota Cirebon adalah Kue Cubit. Penulis CirebonKuliner sendiri adalah penggemar Kue Cubit semenjak kecil. Dan Kue Cubit langganan penulis CirebonKuliner yang sampai saat ini masih berjualan adalah Kue Cubit yang biasa berjualan di area sekolahan tepatnya di TK Islam Al-Azhar.

Kue Cubit Sarang Laba-laba

Betul, penjual Kue Cubit yang satu ini sudah menjadi langganan penulis CirebonKuliner semenjak dahulu penulis masih kecil. Yang sampai sekarang penulis CirebonKuliner gemari adalah yang berbentuk sarang laba-laba yang dibuat kering dan yang berbentuk bulat biasa, tapi dibuat setengah matang.

Kue Cubit Setengah Matang

Kalau ada di antara pembaca CirebonKuliner yang kebetulan juga pelanggan dari pedagang Kue Cubit yang sama, boleh share pengalamannya di sini ya..

Pancake Durian "Tin's n Co"


Penulis CirebonKuliner senang sekali dengan perkembangan dunia perkulineran di Cirebon yang begitu pesat. Iya, kuliner di Cirebon saat ini sudah berada di "wujud"-nya yang berbeda dibandingkan dengan bertahun-tahun lalu. Saat ini, perkulineran di Cirebon sudah sangat berkembang dan maju dengan hadirnya berbagai kuliner yang ditawarkan para pebisnis kuliner di Cirebon. Dari mulai kuliner berat dan mengenyangkan, sampai kuliner ringan yang bikin ketagihan.

Salah satu varian kuliner di Cirebon yang tergolong baru dan inovatif adalah Pancake Durian "Tin's n Co." Saat ini, "Tin's n Co" tidak memiliki toko atau warung atau lapak khusus untuk menjajakan Pancake Duriannya, dan masih mengandalkan sistem berdagang dengan cara online, cara mulut ke mulut, juga cara simpan stock di outlet/tempat makan yang bekerja sama dengan Pancake Durian "Tin's n Co."


Penulis CirebonKuliner sendiri sudah mencoba langsung rasa dari Pancake Durian "Tin's n Co" ini, dan memang rasanya enak sekali, serta yang jelas, unik. Salah satu faktor yang membuat rasanya enak sekali adalah duriannya yang istimewa dan khusus didatangkan langsung dari Medan. Walaupun menurut penulis CirebonKuliner, bentuk dan rasanya bukan sebagaimana layaknya pancake atau panekuk, namun lebih mirip dessert yang bercita rasa manis dan creamy.

Walaupun begitu, apapun namanya, Pancake Durian "Tin's n Co" ini memang enak sekali. Cocok sekali untuk dicoba dan dinikmati terutama oleh anda para pembaca CirebonKuliner yang gemar sekali memakan duren. Pancak Durian "Tin's n Co" ini layak anda coba sebagai varian kuliner berbahan dasar dan bercita rasa durian.


Untuk satu pack Pancake Durian "Tin's n Co" berisi 5 pieces pancak berharga Rp 35.000,-. Kalau ada pembaca CirebonKuliner yang ingin mencoba, boleh silahkan kontak ke akun Twitter @tinsNco_cirebon atau boleh juga ke @cirebonkuliner

Mie Yamien "Kipit" Jln. Pekalangan Tengah


Satu lagi Mie Yamien Kipit di kota Cirebon yang enak sekali: Mie Yamien Kipit jalan Pekalangan Tengah. Setelah sebelumnya penulis CirebonKuliner telah mengulas Mie Kipit jalan Kebon Cai penulis CirebonKuliner kembali mengangkat Mie Yamien Kipit, kali ini yang biasa mangkal di jalan Pekalangan Tengah, dekat dengan Gado-gado Uleg jalan Pekalangan Tengah yang juga pernah dibahas penulis CirebonKuliner.


Dua penjual mie yamien kipit ini ternyata memang saling mengenal, dan sama-sama enak, sama-sama laris juga. Namun begitu, Mie Yamien Kipit jalan Pekalangan Tengah sepertinya memiliki varian mie yang lebih, yaitu dengan adanya pilihan cita rasa manis atau asin. Sehingga pembeli bisa memilih sesuai selera.


Soal harga pun tidak berbeda dengan mie kipit jalan Kebon Cai, Rp 7.000,- an saja dan pembaca CirebonKuliner sudah dapat menikmati semangkok mie yamien kipit yang sedap sekali.

Kupat Tahu "Dede" Jln. Kanggraksan



Setelah sebelumnya membahas Kupat Tahu Kuningan jalan Kanggraksan, penulis CirebonKuliner kembali mengulas kuliner yang sama. Bedanya, yang satu ini berjualan di pagi hari. Jadi, bagi penggemar kupat tahu di Cirebon, bisa coba kupat tahu di malam dan pagi hari di kawasan jalan Kanggraksan kota Cirebon.


Iya, Kupat Tahu "Dede" biasa berjualan di kawasan jalan Kanggraksan di pagi hari mulai pukul 05:30 hingga  kisaran pukul 11:00 siang. Soal rasa, bisa dibilang sama enaknya dengan Kupat Tahu Kuningan jalan Kanggraksan yang sebelumnya penulis CirebonKuliner bahas.


Bedanya sekali lagi, Kupat Tahu "Dede" berjualan di pagi hingga siang hari. Cocok sekali untuk sarapan di pagi hari atau pengganja perut sampai makan siang saat pembaca CirebonKuliner terlambat sarapan. Soal harga, sama-sama murah, Rp 5.000,- saja.

Kupat Tahu Kuningan Jln. Kanggraksan


Kupat tahu, ketoprak, dan tahu tek-tek adalah kuliner Nusantara yang serupa tapi sebetulnya tidak sama. Semuanya enak, walaupun berbeda cita rasa. Di Cirebon, penjual ketoprak berjumlah paling banyak dibanding kupat tahu dan tahu tek-tek. Dan salah satu penjual kupat tahu di Cirebon yang sudah lama berjualan dan memiliki pelanggan setia yang cukup banyak adalah Kupat Tahu Kuningan di jalan Kanggraksan.


Kupat tahu ini biasa buka di malam hari, dan selalu dikunjungi para pelanggannya untuk bersantap malam karena cita rasanya yang sedap. Cocok sekali dinikmati di malam hari karena tahunya hangat, gurih, dengan tauge yang segar. Cukup mengenyangkan dengan potongan kupat yang cukup banyak.


Jadi, bagi anda yang memang penggemar kupat tahu atau sekedar mencari variasi makan malam, Kupat Tahu Kuningan jalan Kanggraksan kota Cirebon ini layak dicoba karena selain memang enak, juga harganya murah, Rp 5.000,- saja.

Terimakasih telah mengunjungi www.CirebonKuliner.com. Apabila berkenan, penulis CirebonKuliner.com berharap pembaca bersedia untuk menulis komentar yang positif atau kritik yang membangun, baik untuk kuliner/tempat makan yang diulas, ataupun juga untuk CirebonKuliner.com itu sendiri.